Hubungan Psikologi dan Pelayanan

Hai guys kembali lagi bertemu dengan gue Levina di sini. Ini postingan pertama gue hmm... ga pertama juga kali yah soalnya kan udah pernah ada yang tentang profile ^^ Nah.. di posting kali ini gue mau mengangkat tema tentang Hubungan Psikologi dan Pelayan di Dunia Pariwisata

Sebelum masuk ke intinya kalian itu tau ga sih tentang arti dari Psikologi dan Pelayanan itu?

Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah.

  sedangkan 

Pelayanan adalah proses pemenuhan kebutuhan melalui aktivitas orang lain secara langsung.

Kalian udah tau dong arti dari masing-masing kata tersebut. Sekarang mari kita ketauhui arti dari Psikologi Pelayanan adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dalam proses interaksi kerja di industri jasa pelayanan. Setelah itu mari kita lanjutkan dengan apa itu hubungan psikologi dan pelayanan di dunia pariwisata. 

Sebenarnya kedua hal itu sangatlah berkaitan erat di dunia pariwisata. Tanpa adanya psikologi pelayanan dunia pariwisata tidak akan berjalan dengan baik dan lancar, contohnya jika seorang wisatawan tidak memiliki attitude maka itu akan menimbulkan masalah atau seorang pelaku pariwisata yang tidak memiliki jiwa untuk melayani semua itu akan menjadi masalah yang besar bagi dunia pariwisata. Inti dari psikolgi pelayanan adalah memberikan rasa puas pada kedua belah pihak.

Selain itu kita juga harus mengetahui macam-macam karakteristik jasa:
1. Tidak nyata (intangible)
    * Yang berarti jasa itu tidak berbentuk ataupun berwujud tetapi bisa dirasakan akan                 manfaatnya.
2. Heterogen (heterogeneous/variability)
    * Yang berarti penyampaian jasa yang tidak ada yang sama antara satu orang dengan            orang lainnya atau penyampaian orang yang berbeda-beda dengan gayanya mereka            masing-masing.
3. Tak terpisahkan (inseparable)
     * Yang berarti produksi dan konsumsi yang dilakukan pada waktu yang bersamaan                   tergantung dengan kualitas interaksi.
4. Ketidaktahanlamaan (perishanility)
    * Yang berarti jasa yang tidak bisa di simpan dalam jangka waktu tertentu.

Dan berikut ini ada sebuah gambar teori yang menggambarkan tingkatkan kepuasan dari manusia:

Maslow's Hierarchy of Needs



1. Physiological Needs (Kebutuhan Fisiologis)
    * Merupakan kebutuhan paling mendasar yang harus dipenuhi oleh seorang manusia             agar dapat bertahan hidup, dan kebutuhan ini tentu sangatlah penting serta tidak bisa           ditawar lagi.


2. Safety Needs (Kebutuhan akan rasa nyaman/aman) 
    * Merupakan muncul keinginan didalam diri seorang manusia ketika kebutuhan dasar             (fisiologis) nya telah terpenuhi. Manusia membutuhkan rasa aman ketika menjalani               hidupnya 

3. Belonging/Social Needs (Kebutuhan Sosial)
    * Apabila semua kebutuhan dasar sudah di rasa cukup, manusia cenderung                             menginginkan untuk menjalin hubungan secara sosial, afiliasi dan berinteraksi dengan         sesama atau lawan jenisnya, dan persahabatan.

4. Esteem Needs ( Kebutuhan akan penghargaan) 
    * Ketika manusia sudah berinteraksi secara intens dengan lingkungan sosial nya, makan        muncul keinginan dari dalam diri sendiri untuk ingin merasa dihormati, diapresiasi, serta        diakui akan keahlian maupun kemampuannya dalam melakukukan suatu hal. Intinya            manusia membutuhkan penghargaan diri atas segala sesuatu yang telah dicapainya.
   
5. Self Actualization Needs (Kebutuhan aktualisasi diri)
    *Pada tingkatan ini, sesungguhya mempunyai hubungan yang sagat erat denga proses          pengembangan diri maupun potensi yang dimiliki oleh seseorang. Kebutuhan untuk              menunjukan potensi, kelebihan, keahlian, skill maupun ilmu yang dimiliki seseorang. 

     Didalam self actualization, manusia cenderung mengalami peningkatan didalam dirinya.        Apabila didalam tingkatan ini manusia mempunanyai aktualisasi diri yang sangat kuat,          maka manusia tersebut akan sangat menyukai hal hal yang sesuai dengan passion              maupun potensi yang ada dalam dirinya, karena merasa sangat membutuhkannya untuk      terus meningkatkannya.

Ada juga sebuah teori yang dapat mendukung teori Maslow's yaitu teori dari Endar Sugiarto yang berisikan tentang cara melayani dengan baik dan benar. Berikut ini teorinya:

Service Excellence in Hospitality 


1. Pusatkan perhtian pada pelanggan
2. Berikan pelayanan yang efisien
3. Naikkan harga diri tamu
4. Bina hubungan baik dan harmonis dengan pelanggan
5. Berikan penjelasan dan informasi sebaik mungkin
6. Ketahuilah apa keingan pelanggan
7. Jelaskanlah pelayanan apa saja yang bisa diberikan oleh perusahaan terhadap                     pelanggan
8. Alihkan tugas pada yang lebih mampu bila tidak mampu untuk melayani sendiri

Endar Sugiarto(1999)


Sekian dulu yah guys pembahasan tentang pariwisatanya kali ini, semoga informasi yang gue share ini dapat membantu dan bermanfaat bagi good people yang ada di luar sana. Mohon maaf jika masih ada kesalahan kata-kata atau informasi yang masih belum tepat. See you guys di postingan gue yang selanjutnya ^^



Di bawah ini adalah beberapa sumber yang di ambil. Let's check it guys !!!

Gambar 1 

https://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwiQvYi9wpLWAhUMMY8KHf8YAhIQjRwIBw&url=https%3A%2F%2Fwww.linkedin.com%2Fpulse%2Fmaslows-hierarchy-needs-motivation-teams-andy-gibbins&psig=AFQjCNH3TdVBV39rOpc6jarJ-bkYQxum-g&ust=1504854621501249  


Gambar 2

https://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwi2lJWZyZLWAhUHNI8KHWPhDEYQjRwIBw&url=http%3A%2F%2Fwww.jobfleet.co.in%2Fhospitality-recruitment.html&psig=AFQjCNEg_g5fJl8M2M9aT2dgBWjP-bUIkw&ust=1504856377930243


Teori Maslow's Hierarchy of Needs

http://www.kompasiana.com/anantayoga/maslow-s-hierarchy-of-needs_552a7b976ea8340c0a552d02





Komentar

Postingan Populer